Sabtu, 23 Januari 2016

BAB 10 MANUSIA DAN KEGELISAHAN



BAB 10
MANUSIA DAN KEGELISAHAN
1.     Kegelisahan itu bisa disebut  hal yang  terduga rupanya, bisa dirasakan sebelum suatu hal yang  terjadi pada saat hal itu terjadi, bisa juga setelah hal itu terjadi. Sekarang bagaimana kita dapat mengendalikan kegelisahan itu agar tidak berlarut-larut dan menimbulkan efek yang justru mengganggu kehidupan dan perasaan kita.


2.    Kebanyakaan  orang gelisah itu karena ia merasakan akan tidak bisa melakukan sesuatu yang akan dikerjakannya pada masa depan. Misalnya gelisah karena takut tiak mendapat kerjaan, atau bisa juga gelisah karena merasa tidak bisa mengerjakan tugas dari kampus dan kantornya. Gelisah itu timbul ketika pikiran kita sudah dimasuki rasa negative yg begitu tinggi akan sesuatu, sehingga rasa percaya diri akan hilang .

3.   Mengatasi  kegelisahan  ini pertama-tama  harus  mulai  dari diri  kna scndiri,  yaitu  kita harus  bersikap  tenang.  Dengan  sikap  tenang  kita  dapat  berpikir  tenang,  sehingga   segala kesulitan  dapat  kita atasi.

4.  Keterasingan berasal dari kata terasing, dan kata itu adalah dari kata dasar asing. Kata asing berarti sendiri, tidak dikenal,sehingga kata terasing berarti, tersisihkan dari pergaulan, terpisahkan dari yang lain, atau terpencil. Jadi kata terasingberarti hal-hal yang berkenaan dengan tersisihkan dari pegaulan, terpencil atau terpisah dari yang lain. Keterasingan adalahbagian hidup manusia.

5.   Kesepian berasal dari kata sepi yang  berarti sunyi atau lengang, sehingga kata kesepian berarti merasa sunyi atau lengang, tidak berteman. Setiap orang pernag mengalami kesepian, karena kesepian bagian hidup manusia, lama rasa sepi itu bergantung kepada mental orang dan kasus penyebabnya.

6.   Kata ketidakpastian berarti suatu keraguan, dan dengan demikian pengertian ketidak pastian dalam arti yang luas adalah suatu pengukuran dimana validitas dan ketepatan hasilnya masih diragukan.

7.   untuk mengatasi ketidak pastian yaitu dengan cara :Untuk dapat menyembuhkan keadaan itu bergantung pada mental si penderita. Andaikata penyebabnya sudah diketahui, kemungkinan juga tidak dapat sembuh. Bila hal itu terjadi, maka jalan yang paling baik bagi penderita diajak pergi sendiri ke psikolog.
http://jiwareformasi.blogspot.co.id/2012/06/usaha-usaha-mengatasi-ketidakpastian.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar